Cari Blog Ini

Diberdayakan oleh Blogger.

Arsip Blog

Harga Garam Meroket, Pembeli Pasrah - Liputan6 Pagi

Advertisemen
Harga Garam Meroket, Pembeli Pasrah - Liputan6 Pagi


Harga garam di pasar tradisional maupun modern masih meroket. Namun, meski harganya melonjak hingga dua kali lipat, pembeli tetap memburu garam yang merupakan salah satu bumbu dapur yang utama. Seperti ditayangkan Liputan6 Pagi SCTV, Selasa (1/8/2017), di Pasar Kebayoran Lama, Jakarta, garam yodium konsumsi rumah tangga hanya bisa ditemui di sejumlah pedagang. Padahal biasanya, hampir seluruh pedagang sembako di pasar ini menjajakan garam. Kondisi seperti ini diakui pedagang telah berlangsung selama sebulan terakhir. Bila ada pun,stoknya sudah menipis. Sebagian merupakan stok sisa sejak Lebaran. Beberapa jenis bahkan sudah menghilang dari pasaran. Pasokan yang mandek ini pun membuat harga garam semakin melonjak. Kondisi yang sama juga terjadi di Pasar Modern Santa. Beberapa pedagang mengaku kelimpungan mencari stok garam untuk dijual kembali. Sementara, meski mengeluhkan harga yang tinggi, para pembeli cenderung pasrah. Sebagai salah satu bumbu dapur utama, garam tetap menjadi kebutuhan wajib meskipun artinya pembeli harus merogoh kocek lebih dalam. Untuk mengatasi kelangkaan dan kenaikan harga garam, Kementerian Perdagangan sudah menerima rekomendasi Kementerian Kelautan dan Perikanan untuk mengimpor 75.000 ton garam konsumsi. Rencananya garam impor tersebut akan mulai masuk ke Indonesia dalam minggu ini. Sebelumnya Kementerian Kelautan dan Perikanan menyatakan, kelangkaan garam di pasaran terjadi karena cuaca buruk yang membuat petani garam gagal panen.
Sumber video
Advertisemen

Disclaimer: Gambar, artikel ataupun video yang ada di web ini terkadang berasal dari berbagai sumber media lain. Hak Cipta sepenuhnya dipegang oleh sumber tersebut. Jika ada masalah terkait hal ini, Anda dapat menghubungi kami disini.
Related Posts
Disqus Comments
© Copyright 2017 berita waeaja - All Rights Reserved - Created By BLAGIOKE Diberdayakan oleh Blogger