[ad_1]
Setelah sesi pertama berakhir, dengan jeda istirahat satu jam, tim peserta AOCT 2017 berlanjut menerima tantangan berikut, yaitu dengan motherboard BIOSTAR. Tantangan yang disediakan tentu saja berbeda, dengan Geekbench 3 Single Core di mana keempat core prosesor harus aktif, serta 3DMark Ice Storm Extreme dengan RAM di CL 11, menjadi tantagan yang harus mereka hadapi. Tentu saja, sesi ini tetap didukung penuh oleh Intel, ASUS, Biostar, Gigabyte, MSI, Corsair, WD, LG, dan Seasonic yang memang menjadi sponsor AOCT 2017.
Hardware yang Digunakan
Berikut ini adalah hardware yang digunakan untuk sesi ini:
- Prosesor: Intel Core i5-7600K
- Motherboard: Biostar Z270GTN
- RAM: Corsair Vengeance LPX DDR4-2666 2x 8 GB
- SSD: WD Blue 250 GB
- PSU: Seasonic X750
- Monitor: LG 24â³ 24MP59P-G
Jalannya Sesi Biostar
Sesi ini dimulai dengan cukup menarik, di mana separuh lebih tim peserta berhasil mencatatkan skor di 15 menit awal. Tim yang cukup menonjol di sesi sebelumnya, Kintan, berhasil mencatatkan skor tinggi di awal sesi ini, diikuti tim Shaburi. Beberapa tim lain, seperti PM Gan dan BNCC, juga menunjukkan kemampuan di sesi ini dengan cukup baik.
Mendekati pertengahan sesi, tim Hexatekno berhasil mencatatkan skor melebihi tim Kintan. Namun, tidak lama, Kintan kembali merebut posisi teratas, dan bahkan mempertajam keunggulan. Memasuki 10 menit terakhir, Shaburi menggusur Hexatekno dari posisi 2. Akankah Hexatekno memberikan perlawanan di 10 menit terakhir?
Ya, mereka sukses merebut posisi kedua di sisa waktu sekitar 8 menit, kemudian merebut kembali posisi pertama di sisa 5 menit dari akhir sesi! Hingga satu menit terakhir, beberapa tim juga mencatatkan skor, walaupun masih belum mengubah posisi 3 tim teratas. Menariknya, di menit terakhir, Kintan kembali mencatatkan skor, melebihi 5700, dan merebut kembali posisi teratas.
Beralih ke paruh kedua, dengan benchmark 3DMark Ice Storm Extreme, peserta terlihat agak melambat dalam mencatatkan skor. Dua tim yang cukup âberprestasiâ di bagian awal sesi Biostar ini, Shaburi dan Kintan, berhasil mencatatkan skor yang terbilang tinggi. Sementara, tim Hexatekno baru bisa mencatatkan skor pertama, yang cukup tinggi, mendekati waktu berjalan 20 menit.
Memasuki 15 menit terakhir, tim PM Gan menyundul tim-tim di atasnya setelah mencatatkan skor tertinggi, disusul oleh tim Kintan di posisi dua dan Shaburi di posisi tiga. Hingga waktu tersisa 10 menit, kedudukan masih belum berubah di puncak klasemen, dengan hanya beberapa skor baru dicatatkan, seperti oleh tim ALI AMIKOM dan Dukun Community.
Hingga sisa 5 menit, tidak ada perubahan di puncak klasemen. Peserta tampaknya sudah mendapatkan skor mendekati yang terbaik yang bisa mereka dapatkan. Menariknya, di detik terakhir, Hexatekno mencatatkan skor melampaui 75 ribu, langsung merebut posisi puncak dari PM Gan! Aksi itu menjadi penutup dari kualifikasi sesi Biostar.
[ad_2]
Source