Cari Blog Ini

Diberdayakan oleh Blogger.

Arsip Blog

Sambut Muharram, Bintan Siap Gelar Pawai Obor dan Tabligh Akbar

Advertisemen
Sambut Muharram, Bintan Siap Gelar Pawai Obor dan Tabligh Akbar

[ad_1]

Media Center Bintan â€" Memasuki akhir tahun Hijriah, Pemkab Bintan menggelar rapat persiapan menyambut Tahun Baru Islam 1439 H. Dipimpin oleh Plt. Asisten II bersama Kemenag Bintan, Bagian Kesra Setda Bintan, beberapa Kepala OPD Bintan serta Camat, rapat dilaksanakan pada Kamis pagi (14/9) di Ruang Rapat III Kantor Bupati Bintan.

 

Penyambutan Tahun Baru Hijriah rencananya akan dilangsungkan di Kecamatan Gunung Kijang pada 20 September mendatang. Rangkaian kegiatan Tabligh Akbar bertempat di Halaman Gedung Community Centre Gunung Kijang, dimana sebelumnya dimulai dengan Pawai Obor yang akan melewati rute pendek menuju lokasi utama.

 

Dalam rapat, Mardiah menyampaikan pesan Bupati Bintan H. Apri Sujadi, S.Sos kepada seluruh pihak yang terlibat, agar kiranya dapat memenuhi tugas dan fungsi masing-masing dalam menyukseskan Peringatan Hari Besar Islam ini.

 

“Persiapan harus matang, setiap perkembangan mulai hari ini menjelang hari pelaksanaan nanti harus selalu dilaporkan. Kita semua tidak mau ada celah yang dapat membuat acara ini terhambat nantinya. Kegiatan ini tidak akan berjalan baik jika kita tidak sama-sama bekerja, jadi koordinasi internal harus jadi prioritas” terangnya sebelum menutup rapat.

 

Diketahui bahwa kegiatan Pawai Obor ditargetkan akan mencapai 2.000 peserta dari Siswa Sekolah dan masyarakat. Hal yang menarik perhatian dalam kegiatan ini nantinya adalah narasumber yang akan mengisi Tabligh Akbar Tahun Baru Hijriah. Beliau adalah Abuya KH. A. Busro Karim, M, Si dari Sumenep, Madura. Selain merupakan Pengasuh Pondok Pesantren Al-Karimiyah Beraji Madura, beliau juga Bupati Kabupaten Sumenep yang sekarang tengah menjabat di periode kedua.

 

Kemenag Kabupaten Bintan melalui Kabid Bimbingan Masyarakat saat memberikan konfirmasi terkait alasan pemilihan narasumber mengatakan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Kepala Daerah. “Nanti selain Abuya memberikan tausyiah, kita juga akan saling berkongsi pengalaman terkait pengelolaan Rumah Tahfidz yang saat ini tengah digencarkan Pemerintah Daerah. Sebab beliau Pengasuh pondok Tahfidz yang Santrinya lebih dari lima ribu” tutupnya.