[ad_1]
Sepak terjang Telltale sebagai developer yang punya kemampuan meracik game interactive story dengan konten jempolan memang tidak perlu lagi diragukan. Namun kritik selalu menyertai setiap rilis yang mereka lepas di pasaran. Terlepas dari kesibukan tinggi lewat beberapa proyek kerjasama dengan franchise besar lain seperti Borderlands hingga Marvel, mereka terlhat tidak banyak meningkatkan kualitas yang ada. Engine memang terlihat lebih baik, namun tak signifikan. Apalagi ia juga diperkeruh dengan kualitas pilihan dalam cerita yang masih terasa semu tanpa memberikan pengaruh berarti pada plot yang ada. Dan kini, Telltale bahkan melakukan kesalahan yang lebih fatal.
Telltale akhirnya merilis episode kedua untuk game Batman yang mereka racik â" The Enemy Withinâs. Namun di salah satu scene, seorang gamer menemukan sesuatu yang aneh di dalamnya. Ada sesuatu yang terlihat familiar dari potongan adegan investigasi Batman untuk salah satu kasus. Di sana, terlihat mayat seorang pria tengah berbaring. Setelah diselediki, foto mayat ini ternyata bersumber dari kejadian dunia nyata yang sempat kontroversial. Benar sekali, mereka menggunakan foto mayat Andrei Karlov â" Duta Besar Russia untuk Turki yang ditembak mati di depan kamera saat membuka pertunjukan seni di akhir tahun 2016 yang lalu.
Bagaimana mungkin Telltale melewatkan hal ini dan menyuntikkan konten yang terhitung, tidak pantas ini? Tidak ada yang tahu. Saat ini Telltale masih belum angkat bicara mengapa foto mayat Andrei Karlov bisa berakhir di game terbaru Batman mereka. Holy..
Source: Eurogamer
Tags: batman: the enemy within, gamingnews, interactive story, Telltale Games[ad_2]
Source