[ad_1]
Kelemahan Smartphone Bezelless
OKETEKNO.COM â€" Belakangan ini trend smartphone bezelles atau hampir tanpa bezel memang tengah menjadi incaran para pecinta gadget dan banyak digemari. Hal itu lantaran desain tepi layar yang memang sangat tipis sehingga terkesan full layar sekaligus diklaim premium nan mahal. Sejumlah smartphone bezelles bahkan laris manis di pasaran meskipun dibanderol dengan harga selangit. Namun siapa sangka ponsel dengan tepian layar super tipis ini memiliki kelemahan yang cukup mengejutkan.
Sejumlah smartphone dengan konsep desan bezelles sendiri telah diterapkan pada ponsel android Samsung Galaxy S8, iPhone X, Xiaomi Mi Mix, ZTE Nubia Series hingga Elephone S Series. Namun sayangnya dibalik keindahan bodinya yang full layar dan terkesan premium, sobat perlu memikirkan kembali sebelum memutuskan untuk membeli ponsel android bezelles.
Baca Juga Muncul Kembali Penampakan Nokia 9 Gunakan Desain Bezel-Less, OS Android Oreo
Kelemahan smartphone bezelless yang pertama adalah rawan pecah dan retak. Tentunya dengan bezel atau tepi layar tipis cukup rawan jika sewaktu-waktu ponsel terjatuh pada permukaan keras tanpa melapisinya dengan harcase maupun bumpercase. Benturan yang tercipta tentu langsung mengenai bezelnya. Bahkan tidak jarang hal itu akan menjalar sampai di bagian tengah layar sentuhnya.
Kelemahan smartphone bezelless yang kedua adalah umumnya menggunakan material keramik dan juga kaca. Hal itu memang untuk mengedepankan keindahan desain serta bodi yang tipis pada bezelnya sehingga produsen ponsel ini menerapkannya pada seluruh bodi smartphone (unibody). Perlu diketahui bahan keramik maupun kaca cukup licin saat digenggam serta rentan pada benturan langsung khususnya di bagian sudut smartphone.
Kekurangan smartphone bezelless yang ketiga adalah tercipta aspek rasio baru dan menimbulkan masalah baru. Yang menjadi masalah sebagian besar aplikasi pada smartphone telah dioptimalkan dalam aspek rasio 16:9 yang lebih dulu hadir. Saat ini tercipta aspek rasio 18.5:9 seperti pada tipe Samsung Galaxy S8 dimana membuat beberapa aplikasi pada mode fullscreen sedikit terpotong lantaran aspek rasio yang berbeda.
Baca Juga Bocoran Xiaomi Mi Mix 2, Bezel Lebih Tipis Gunakan Android Oreo
Memang hal itu terletak pada masalah waktu hingga pengembangnya mampu mengupdate aplikasi yang mereka buat dengan aspek rasio pada smartphonetertentu. Selain itu masalah tersebut juga dapat diatasi dimana pengguna mengubah mode layarnya ke mode standart serta tak menggunakan mode fullscreen.
Demikian ulasan mengenai kelemahan smartphone bezelless yang perlu anda pertimbangkan lagi sebelum anda memutuskan merogoh banyak krocek untuk membeli smartphone dengan tepian layar tipis. Semoga informasi diatas bermanfaat dan membantu sobat pembaca sekalian.
Baca Juga 3 Daftar Smartphone Bezel-Less Terbaik Menjadi Pusat Perhatian
[ad_2]
Source