Cari Blog Ini

Diberdayakan oleh Blogger.

Arsip Blog

Meski Tak Sepopuler Saat Pertama Kali Diluncurkan, Pokemon Go Tetap Raup Untung Hingga Rp 11 Triliun - OKETEKNO.COM

Advertisemen
Meski Tak Sepopuler Saat Pertama Kali Diluncurkan, Pokemon Go Tetap Raup Untung Hingga Rp 11 Triliun - OKETEKNO.COM

[ad_1]
Copyright ©lipuatn6tekno

Wow.. Pokemon Go Tetap Untung Rp 11 Triliun Meski Tak Lagi Populer

Oketekno.com â€" Pokemon Go bisa disebut salah satu game yang paling sukses diluncurakan pada platform mobile, iOS dan Android. Tercatat gim besutan Niantic Labs ini menjadi aplikasi tercepat meraup keungtungan sejak dirilis pertama kali pada 6 Juli 2016 lalu. Permainan yang menghadirkan karakter animasi Pokemon ini meraup untung 1 miliiar dollar Amerika Serikat (AS) atau setara dengan Rp 13 triliun. Namun kini menjadi pertanyaan, apakaah gim mobile terpopuler tersebut dapat mempertahankan pendapatan dan keuntungannya? Laporan ahir tahun pun diterbitakan oleh perusahaan analisis industri, SuperData Research pada Kamis, 1 Februari 2017. Dalam laporan tersebut menyebutkan jika Pokemon Go cukup sukses ditahun 2017 kemarin. Meskipun tak sepopuler saat gim diluncurakan pertama kali, namun dalam laporan itu memperkirakan jika gim ini tetap meraup keuntungan yang cukup besar. Baca juga : Tak Diperbolehkan sebelumnya, Kini Tongkok Cabut Larangan Main Pokemon Go Gim tersebut di tahu 2017 meraup keuntungan sebesar 890 dollar AS atau setara dengan Rp 11 triliun. ‘Dari pendapatan yang diperoleh tersebut, Pokemon Go menempati posisi ke sembian di dalam 10 gim mobile teratas di tahun 2017′ tulis laporan SuperData Research.
Pokemon Go
Copyright ©lipuatn6tekno
Selain gim ini ada gim mobile lainnya yang tercatat masuk ke dalam daftar 10 besar gim terpopuler dan posisi itu ditempati gim milik Tencent yakni Arena of Valor. Dikatakan jika gim ber-genre Multiplayer Online Batle Arena (MOBA) ini berhasil meraup keuntungan sebesar 1,9 miliar dollar AS atau setara dengan Rp 25 triliun. Kemudian posisi lainnya ada gim Clash of Clans dan Clash Royal yang masing-masing menempati posisi kelima dan keempat dengan jumlah keuntungan 1,2 miliar dollar AS. Baca juga : Pokemon Go Tak Bisa Jalan di iPhone Lawas, Kenapa? Sementara itu menjelang tahun keduanya, produsen permainan online Pokemon Go yakni Niatntic Lab masih belum memperkenalkan dua fitur yang paling ditunggu yaitu trade system dan player versus player (PvP). Seperti diketahui jika perusahaan ini sempat meneybutakan akan memperkenalan kedua fitur ini pada akhir tahun 2017, namun hingga waktu yang ditentukan perusahaan tidak mengungkap fitur terbarunya. Sekedar informasi Pokemon Go sendiri saat ini tersedia di perangkat Android dan iOS. Selaku pengembang gim, Niantic Labs sendiri tentunya bakal lebih banyak lagi fitur baru yang akan diperkenalkan untuk gim mobile terpopulernya di masa mendatang. Maka dari itu kita tunggu saja apa yang dilakukan oleh mereka untuk meningkatan kualitas gim miliknya ini.
Baca juga : Tak Diperbolehkan sebelumnya, Kini Tongkok Cabut Larangan Main Pokemon Go


[ad_2]
Source
Advertisemen

Disclaimer: Gambar, artikel ataupun video yang ada di web ini terkadang berasal dari berbagai sumber media lain. Hak Cipta sepenuhnya dipegang oleh sumber tersebut. Jika ada masalah terkait hal ini, Anda dapat menghubungi kami disini.
Related Posts
Disqus Comments
© Copyright 2017 berita waeaja - All Rights Reserved - Created By BLAGIOKE Diberdayakan oleh Blogger