Cari Blog Ini

Diberdayakan oleh Blogger.

Arsip Blog

Skor Ryzen 2700X Muncul Di Geekbench

Advertisemen
Skor Ryzen 2700X Muncul Di Geekbench

[ad_1]
Menuju peluncuran Ryzen generasi kedua, mulai banyak skor performa yang muncul di dunia maya. Beberapa waktu yang lalu kami memuat berita mengenai bocornya performa Ryzen 7 2700X di aplikasi AIDA, SiSoft Sandra dan 3DMark, Kali ini “muncul” skor benchmark lainya untuk prosesor Ryzen 2700X. Skor yang bocor untuk aplikasi benchmark sintetis Geekbench. AMD Ryzen 7 2700X kemungkinan adalah penerus dari Ryzen 7 1800X. Prosesor baru ini kemungkinan besar akan mengusung 8 core dengan 16 thread sama dengan pendahulunya. Perbedaan yang paling besar adalah clock speed 2700X yang berjalan lebih tinggi. Base clock dari 2700X adalah 3.7 GHz dengan boost berjalan dikecepatan 4.35 GHz. Sedangkan 1800X hadir dengan baseclock 3.6 GHz dengan boost clock 4.0 GHz. Perlu diingat bahwa berdasarkan slide yang muncul beberapa waktu yang lalu, tidak ada perubahan arsitektur dari kedua generasi prosesor ini. Ryzen generasi kedua adalah optimalisasi dari generasi pertama. Optimalisasi berarti clock speed yang lebih tinggi dengan konsumsi daya yang kurang lebih sama. Berdasarkan Geekbench, 2700X menghasilkan skor 4746 untuk performa single core dan 24772 untuk multi-core. Ryzen 7 1800X mampu menghasilkan skor sebesar 4249 untuk single core dan 21978 untuk multi core. Sebagai pembanding. Core i7 8700K mempunyai skor single core sebesar 5930. Prosesor ini memiliki turbo hingga 4.70 GHz dan merupakan prosesor dengan perfoma single core terkencang untuk Geekbench. Prosesor dengan performa multi core terkencang dipegang oleh Core i9-7900X dengan skor 33261. Kita belum mendapat kabar mengenai kabar harga dari R7 2700X, tetapi kami yakin bahwa jika dibandingkan menggunakan metrik price to performance, prosesor baru akan terlihat lebih baik penawaran yang diberikan pesaingnya. Dari system info yang menyertai benchmark diatas, terlihat bahwa motherboard yang digunakan adalah ASUS ROG Crosshair VI Hero. Motherboard ini mengusung chipset X370. Walaupun kompatibel, tetapi ada kemungkinan chipset ini belum mendukung fitur Precision Boost Overdrive yang ditawarkan chipset seri 400 dari AMD. Sumber: Techpowerup   Hexus.net
Tags:


[ad_2]
Source
Advertisemen

Disclaimer: Gambar, artikel ataupun video yang ada di web ini terkadang berasal dari berbagai sumber media lain. Hak Cipta sepenuhnya dipegang oleh sumber tersebut. Jika ada masalah terkait hal ini, Anda dapat menghubungi kami disini.
Related Posts
Disqus Comments
© Copyright 2017 berita waeaja - All Rights Reserved - Created By BLAGIOKE Diberdayakan oleh Blogger