Cari Blog Ini

Diberdayakan oleh Blogger.

Arsip Blog

Hidup dengan Saling Melengkapi

Advertisemen
Hidup dengan Saling Melengkapi


Gubernur H Nurdin Basirun mengatakan bahwa manusia tidak bisa hidup sendirian. Semua saling membutuhkan dan saling melengkapi terutama dalam menjalankan kehidupan di dunia inj. “Saling tolong-menolonglah dalam kehidupan dan kebaikan,” ujar Nurdin saat safari subuh di Surau Shirathul Jannah, Dabo, Kabupaten Lingga, Ahad (6/5). Begitu juga Islam, Nurdin mengibaratkan Islam adalah sebuah bangunan, disana ada unsur yang membentuknya seperri pasir, semen, air, bata, besi dan lainnya, kesemua unsur tersebut tidak ada satupun yang menonjol, semua harus bersatu agar bangunan tersebut terbentuk dan kokoh. “Kita akan kuat dan bangkit jika bersatu padu di jalan Allah,” lanjut Nurdin. Salah satu usaha membangun kekuatan tersebut adalah dengan salat subuh berjamaah. Aktifitas yang memang menjadi kewajiban umat tersebut patutlah diberikan contoh yang baik yang dalam membangun semangat agar umat berbondong-bondong datang. “Diharapkan safari subuh dapat menjadi budaya yang kekal untuk terus mendulang umat membangun kekuatan tersebut,” tambah Nurdin lagi. Karakter pribadi juga menjadi perhatian Gubernur apalagi dalam kehidupan bermasyarakat. Menurut Nurdin, kebersamaan perlu dibumbui dengan sikap ramah, toleransi dan saling menghormati serta jangan mudah marah. “Karena marah hanya akan menambah masalah bukan menyelesaikan masalah,” pesan Nurdin. Terkait pelaksanaan MTQ Tingkat Provinsi di Lingga, secara umum Nurdin berharap iven 2 tahunan ini menjadi salah satu elemen dalam menonjolkan aspek keagamaan di Kepri. “Niat kita adalah bagaimana Al Quran terus menggema di Kepri, melahirkan hafiz dan hafizah yang membawa nama daerah sukses dan masyarakat luar akan menyebut Kepri jika bertanya tentang aspek keagamaan,” tutup Nurdin. Sebelumnya, pada Sabtu (5/5), Nurdin bersafari subuh di Masjid Nurussalam Tanjung Batu, Karimun.
Menurut Nurdin, manajemen di masjid harus terus ditingkatkan. Selain imam hafiz, masjid juga harus perbaiki sarana dan prasarananya, agar jamaah tertarik dan betah untuk melakukan shalat berjamaah di masjid. “Dengan shalat berjamaah, dapat mengurangi iri dengki terhadap sesama, bahkan dapat mempererat ukhuwah islamiyah,” ujar Nurdin. Jaman now, kata Nurdin, banyak mental yang harus diperbaiki. Ada yg hobi hoax, hobi fitnah, hobi iri dan dengki. Insyaallah semua ini dapat diperbaiki dan diobati dengan salat berjamaah. “Habluminallah, habluminannas. Perbaiki hubungan kita dengan Allah dan juga hubungan kita dengan sesama umat,” tutup Nurdin.(ald/rda)

Sumber: Humas Kepri
Advertisemen

Disclaimer: Gambar, artikel ataupun video yang ada di web ini terkadang berasal dari berbagai sumber media lain. Hak Cipta sepenuhnya dipegang oleh sumber tersebut. Jika ada masalah terkait hal ini, Anda dapat menghubungi kami disini.
Related Posts
Disqus Comments
© Copyright 2017 berita waeaja - All Rights Reserved - Created By BLAGIOKE Diberdayakan oleh Blogger